Kamu Bisa Ma!

"Mbak Nurul jadi momod ya!" Sepintas chat WA itu saya baca.
Baru saya baca tidak langsung saya jawab. Butuh waktu untuk memberi jawaban. PERTAMA, saya belum punya pengalaman menjadi moderator dumay. KEDUA, saya lebih suka jadi momod di dunia nyata, karena kalau di dunia maya kecepatan saya mengetik dan berpikir tidak berbanding lurus, takutnya malah nggak bisa maksimal (agak telat mikir maksudnya😂).
Tapi permintaan itu akhirnya saya terima, karena saya ingin menantang diri saya mencoba hal baru dan ingin lebih berpartisipasi di group (masa iya jadi silent reader terus😉).

Ternyata itu menjadi bumerang buat saya. Kulwapnya diadakan malam minggu. Malam di mana saya ingin habiskan khusyu menonton Oshin dan Little House. Agak galau-galau gimana gitu.

My baby brain said, "Bilang aja ke Mbak Susi diundur aja acaranya, sepertinya banyak teman yang tidak bisa mengikuti karena ini malam minggu, malam bersama keluarga". He... He...ide bagus sepertinya.

Tapi my Adult Brain said,
"Ya nggak bisa dong, ini kan sudah dijadwalkan, pemateri juga sudah dihubungi, sak penak udelmu dewe". "Wis ta bisa... bisa sambil jadi momod nonton Oshin dan Little house".

Akhirnya untuk menyiasatinya, sebelum kulwap di mulai saya nyicil kerjaan. Disela- sela iklan saya ketik dulu apa yang mau saya omongankan. Saya list dulu pertanyan-pertanyaan yang masuk, biar nanti tinggal copy paste.

Allah Maha Baik. Mengerti betul niatan saya mau belajar.😄
Selain anak anak yang kooperatif lihat Mama nya pegang HP😁, Oshin yang selesai tepat pukul 20.00 memberi saya kesempatan untuk segera membuka kulwap. Ternyata Little house hanya mampir sebentar karena setelah itu acara diganti siaran langsung apa gitu saya juga nggak ngerti karena konsentrasi sudah 100% di kulwap. Alhamdulillah 😙

Kulwap malam itu tentang Produktif Menulis. Pematerinya adalah Mbak Ernawati Lilys, seorang penulis, blogger dan Ibu rumah tangga (ini saya sebutkan biar saya nggak terlalu minder sama beliau, setidaknya ada yang sama😂). Sederet buku sudah Beliau hasilkan. Lihat foto profil WA nya ada tiga anak kecil, salah duanya seumuran Raisa dan Rafifa. Di sini saya sudah merasa wow... Bisa ya, nulis segitu banyak padahal dirumah ada 3 krucils. Karena materi sudah di bagi tadi sore, jadi malam ini kami langsung tanya jawab. Saya langsung suka sama Mbak Erna, beliau nothing to lose kalau ngasih ilmu. Kok tahu? tahu dong, jawaban dari setiap pertanyaan sangat detail tipikal orang yang nggak pelit ilmu😘

Dan beberapa ilmu dari Mbak Erna yang saya garis bawahi adalah:
1. Niatkan menulis untuk berbagi dan berdakwah, serta bermanfaat. Supaya nggak baper kalau ada yang kasih kritik pedas, nggak jumawa kalau dipuji setinggi langit, nggak sedih kalau tulisannya nggak ada  yang ngelike atau nggak ada yang baca (Hmmm.... Sapa ya😉✋). Nulis saja terus, orang suka atau tidak suka. Dengan catatan tulisan yang baik dan santun.

2.Tentukan target dan impian saat menulis agar semangat menulis tetap membara.

3. Miliki manajemen waktu yang baik. Tahu kan ya kalau seorang IRT itu pekerjaannya segambreng. Ya ngurus rumah, ngurus anak, ngurus suami, belum kalau ada pekerjaan di luar. Nah tanpa manajemen waktu rasanya tidak mungkin bisa menulis. Kalau mau jadi profesional, Berikan waktu khusus untuk menulis bukan waktu sisa-sisa. Menulis itu harus latihan, jadi kebiasaan dan terus menerus. Tulis apa saja yang ada di kepala. Saat mulai mengetik, abaikan tombol backspace. Ketik, ketik dan terus ketik. Edit belakangan karena hal itu yang membuat lama.

Satu lagi catatan penting saya, setialah pada yang benar (ehh...). Setialah pada apa yang kau yakini itu passion mu. Teruslah belajar dari manapun dan siapapun. Beliau belajar menulis sejak 2008, membeli buku, membeli dvd, ikut kursus menulis, bergabung dengan komunitas menulis sampai sekarang. Terus belajar dan berlatih. Hmm.. Usaha tidak akan mengkhianati hasil ya...

Makasih Mbak Susi dan Mbak Rani sedikit "memaksa" saya jadi momod, jadi belajar banyak, biasanya kalau ikut kulwap materi hanya sekilas membaca, tapi ini bisa sedikit nyantol dikepala😍
Kudus, 23 Oktober 2018


Komentar

Postingan Populer