Belajar dari Alam


Kemarin kami menemukan sekelompok semut yang bergotong royong membawa makanannya. Raisa lalu bertanya,
"Mama, kenapa semutnya bekerjasama?"
"Makanannya mau dibawa kemana?"
"Kenapa makannya tulang, bukan susu?"
"Kenapa semutnya warnanya merah?"
"Tadi aku juga lihat semut bekerjasama di pohon kersen".

Di lain hari kita bertemu dengan belalang,
"Mama belalangnya mau kemana?"
"Kenapa belalangnya sendiri, mamanya dimana?"
"Mama belalangnya warnanya apa?"
"Ada belalang warna merah nggak Ma?"

Atau saat kami melihat burung kecil sedang mencari makan,
"Mama, kenapa burungnya masih kecil sudah bisa terbang?

Alam menyediakan banyak hal untuk  anak pelajari. Semut yang bekerjasama membawa makanan, belalang yang pantang menyerah melompat ke atas daun, burung kecil yang gigih mencari makan, jangkrik yang tersesat didalam rumah, kepompong yang sabar menggantung di pohon jeruk, bunga berwarna-warni yang bermekaran.

Berjalan-jalan di alam tidak hanya memanjakan mata, tapi juga menajamkan nurani, dan mendamaikan hati.

Berjalan-jalan di alam tidak perlu waktu khusus, cukup sediakan waktu sejenak keluar rumah. Melihat pohon yang bergoyang, semut yang berjalan berjajar, burung yang terbang lalu hinggap di pohon, awan yang berarak, merasakan angin yang berhembus.

Berjalan-jalan di alam juga bisa kita sediakan waktu khusus. Saat bersepeda, melihat hamparan tanaman singkong, jagung, dan tebu di ladang. Mencium aroma segar udara pagi. Atau saat berkendara ke luar kota. Melihat hamparan tanaman padi disawah bagaikan karpet hijau yang nyaman. Melihat para petani yang bekerja keras menanam padi.

Melalui alam, anak belajar memahami bahwa Allah Maha Kuasa menciptakan segalanya. Menciptakan hewan dan tumbuhan untuk kita sayangi dan hargai keberadaannya.

Melalui alam, anak juga dapat belajar  memahami bahwa Allah Maha Pengasih dan Penyayang. Menciptakan segala hal yang kita butuhkan.

Melalui Alam anak dapat belajar untuk mengenal Tuhannya, merasakan kasih sayang-Nya dan pada akhirnya menumbuhkan kecintaanya kepada Sang Pencipta dan semua ciptaanNya.

Yang perlu orangtua lakukan adalah menemani setiap langkahnya, memantik keingintahuannya, dan menjawab setiap pertanyaannya atau bahkan hanya sekedar duduk diam mengamati bersama-sama.
Kudus, 19 Januari 2018

#Day7
#ODOPFor99days2018
#Funparenting


Komentar

Postingan Populer